Cara Menumbuhkan Rasa Cinta Kepada Rasulullah Sejak Dini
Menumbuhkan rasa cinta kepada Rasulullah ﷺ sejak dini adalah hal yang sangat penting dalam membentuk kepribadian anak yang berakhlak mulia dan mencintai agamanya. Rasa cinta ini tidak tumbuh begitu saja, tetapi perlu ditanamkan melalui pendekatan yang tepat, konsisten, dan penuh kasih sayang. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:
1. Mengenalkan Sosok Rasulullah dengan Cara yang Menarik
Anak-anak perlu dikenalkan kepada Rasulullah ﷺ sebagai sosok teladan, penyayang, dan luar biasa.
-
Ceritakan kisah-kisah hidup Rasulullah yang menyentuh dan penuh hikmah, seperti kisah kasih sayang beliau terhadap anak-anak, hewan, dan sahabat.
-
Gunakan buku cerita bergambar, film animasi Islami, atau dongeng sebelum tidur.
-
Hindari penyampaian yang terlalu berat atau menggurui.
2. Membiasakan Bershalawat Sejak Dini
Shalawat adalah bentuk cinta kepada Nabi ﷺ yang bisa diajarkan sejak anak mulai belajar bicara.
-
Ajarkan shalawat pendek seperti: "Allahumma sholli 'ala Muhammad".
-
Nyanyikan shalawat dalam bentuk lagu anak-anak agar lebih mudah diingat.
-
Biasakan membaca shalawat sebelum tidur atau saat naik kendaraan.
3. Memberikan Teladan Lewat Orang Tua
Anak-anak adalah peniru ulung. Jika orang tua menunjukkan kecintaan pada Rasulullah, anak pun akan menirunya.
-
Sering menyebut nama Rasulullah ﷺ dengan penuh hormat dan cinta.
-
Menunjukkan kegembiraan saat Maulid Nabi atau momen-momen keislaman lain.
-
Membaca sirah Nabi atau mendengarkan kajian di rumah bersama anak.
4. Mengajarkan Akhlak Rasulullah Lewat Praktik
Ajarkan anak untuk bersikap jujur, sabar, penyayang, dan rendah hati, karena itu adalah sifat Rasulullah.
-
Saat anak melakukan kebaikan, kaitkan dengan akhlak Nabi. Contoh: “Kamu jujur ya, itu seperti Rasulullah.”
-
Jika anak berbuat salah, ingatkan dengan cara yang lembut: “Rasulullah suka memaafkan, yuk kita minta maaf.”
5. Mengenalkan Anak kepada Sunnah Sehari-hari
Membiasakan sunnah dalam aktivitas harian dapat menumbuhkan rasa cinta kepada Nabi melalui kedekatan emosional.
Contoh:
-
Mengucap salam saat masuk rumah.
-
Makan dengan tangan kanan dan membaca doa makan.
-
Tidur menghadap kanan dan membaca doa sebelum tidur.
6. Merayakan Momen-Momen Terkait Rasulullah
Gunakan momen seperti Maulid Nabi sebagai sarana edukasi yang menggembirakan.
-
Ajak anak ikut lomba keagamaan di sekolah atau mushalla.
-
Buat kegiatan di rumah seperti lomba hafalan shalawat atau cerita Nabi.
-
Ajak mereka membuat prakarya bertema Rasulullah.
7. Mendoakan Anak Agar Mencintai Rasulullah
Jangan lupakan kekuatan doa sebagai salah satu usaha utama dalam mendidik anak.
Contoh doa:
"Ya Allah, tanamkanlah rasa cinta kepada Rasulullah dalam hati anak-anakku, dan jadikan mereka pengikutnya yang setia."
Kesimpulan
Cinta kepada Rasulullah ﷺ adalah fondasi penting dalam pendidikan anak. Dengan mengenalkan kisah hidup, meneladani akhlaknya, membiasakan sunnah, dan memberikan contoh langsung, anak-anak akan tumbuh dengan hati yang dekat pada Rasulullah dan semangat meneladaninya dalam kehidupan sehari-hari.
By : Al Khamidy
.jpg)