Lambang Negara Indonesia: Garuda Pancasila

 

Lambang negara Indonesia adalah Garuda Pancasila. Lambang ini tidak hanya sekadar simbol visual, tetapi mengandung makna yang mendalam tentang identitas, sejarah, dan nilai-nilai dasar negara

Lambang Negara Indonesia: Garuda Pancasila

Lambang negara Indonesia adalah Garuda Pancasila. Lambang ini tidak hanya sekadar simbol visual, tetapi mengandung makna yang mendalam tentang identitas, sejarah, dan nilai-nilai dasar negara Indonesia. Berikut penjelasan lengkap mengenai asal mula dan sejarah lambang negara Indonesia:


Asal Mula Lambang Negara Indonesia

1. Latar Belakang

Setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, negara baru ini memerlukan lambang negara yang merepresentasikan identitas dan ideologi bangsa. Untuk itu, dibentuklah panitia perancang lambang negara.

2. Pembentukan Panitia Lambang Negara

Pada 10 Januari 1950, pemerintah Indonesia membentuk Panitia Teknis Lambang Negara yang diketuai oleh Sultan Hamid II dari Pontianak. Ia ditugaskan untuk merancang lambang negara yang sesuai dengan ideologi Pancasila.

3. Rancangan Awal

Sultan Hamid II merancang lambang negara dengan bentuk burung garuda, yang terinspirasi dari Garuda dalam mitologi Hindu-Buddha, melambangkan kekuatan dan kebajikan.

Namun, rancangan awalnya menuai kritik. Salah satunya karena burung garuda yang terlalu mirip dengan burung elang Amerika dan karena penggunaan simbol-simbol yang belum mewakili semua sila dalam Pancasila.


Perubahan dan Penyempurnaan

Tokoh Penting:

  • Ir. Soekarno (Presiden RI saat itu) ikut berperan dalam menyempurnakan desain.

  • M. Yamin dan Ki Hajar Dewantara juga memberi masukan.

Perubahan Utama:

  • Bentuk kepala burung Garuda diubah agar lebih "Indonesia".

  • Garuda diberi perisai di dada yang berisi lambang-lambang sila Pancasila.

  • Cakar Garuda mencengkeram pita bertuliskan "Bhinneka Tunggal Ika" (semboyan persatuan dalam perbedaan).


Makna Lambang Garuda Pancasila

UnsurMakna
GarudaSimbol kekuatan dan keberanian; diambil dari mitologi kuno.
Warna EmasKejayaan dan kemuliaan.
17 helai bulu di sayap, 8 di ekor, 19 di bawah perisai, 45 di leherMelambangkan tanggal kemerdekaan RI: 17-08-1945
Perisai di dadaSimbol pertahanan terhadap segala tantangan.
Lima simbol dalam perisaiMelambangkan lima sila Pancasila.
Pita "Bhinneka Tunggal Ika"Artinya "Berbeda-beda tetapi tetap satu jua" (persatuan dalam keragaman).

Disahkan Secara Resmi

Garuda Pancasila secara resmi ditetapkan sebagai Lambang Negara Indonesia pada 11 Februari 1950, melalui Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 1951.


Simbol-Simbol Pancasila dalam Perisai Garuda

SilaSimbolMakna
1. Ketuhanan Yang Maha EsaBintang emasCahaya ketuhanan
2. Kemanusiaan yang Adil dan BeradabRantaiKeterikatan antar manusia
3. Persatuan IndonesiaPohon beringinTempat bernaung, persatuan
4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat KebijaksanaanKepala bantengMusyawarah, kekuatan rakyat
5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat IndonesiaPadi dan kapasKesejahteraan dan kemakmuran

Kesimpulan

Lambang negara Indonesia, Garuda Pancasila, bukan hanya karya seni, tetapi juga hasil kompromi sejarah dan ideologi bangsa. Dirancang oleh Sultan Hamid II, disempurnakan oleh para tokoh bangsa, dan menggambarkan nilai-nilai dasar Pancasila yang menjadi fondasi berdirinya negara Indonesia.

By : Al Khamidy

Lebih baru Lebih lama