Sejarah Piramida di Mesir

 

Masa Awal: Piramida Langkah (Step Pyramid)

Sejarah Piramida di Mesir

  1. Masa Awal: Piramida Langkah (Step Pyramid)

Periode: Sekitar 2686–2613 SM, Dinasti Ketiga (Old Kingdom).
Contoh Terkenal: Piramida Djoser di Saqqara.
Ciri: Memiliki bentuk bertingkat (step), bukan permukaan halus.
Fungsi: Makam bagi firaun, sekaligus simbol kekuasaan dan kedekatan dengan dewa.
Arsitek: Imhotep, dianggap sebagai arsitek pertama yang menciptakan bangunan batu monumental di Mesir.


  1. Piramida Bentuk Segitiga Halus (True Pyramid)

Periode: Dinasti Keempat (sekitar 2613–2494 SM).
Contoh Terkenal:

  • Piramida Khufu (Cheops) di Giza – terbesar di Mesir.

  • Piramida Khafre (Chephren) dan Menkaure (Mykerinos) juga di Giza.

Ciri:

  • Sisi miring halus, runcing di puncak.

  • Dibangun dengan blok batu besar yang disusun presisi.

Fungsi: Tetap sebagai makam firaun, namun juga menegaskan status sosial dan religius.


  1. Piramida Kecil dan Akhir Zaman Piramida

Periode: Dinasti Kelima dan Keenam (sekitar 2494–2181 SM).
Ciri:

  • Ukuran lebih kecil.

  • Dibangun lebih sederhana karena keterbatasan sumber daya dan perubahan politik.

Fungsi: Masih sebagai makam, tetapi pengaruh keagamaan mulai berubah ke kuil matahari dan ritual kompleks lainnya.


  1. Makna dan Fungsi Piramida

Religius: Piramida dianggap sebagai tangga menuju surga untuk firaun.
Politik: Simbol kekuasaan absolut firaun.
Teknis: Menunjukkan kemampuan arsitektur, organisasi tenaga kerja, dan ilmu matematika serta astronomi Mesir kuno.


  1. Piramida di Luar Giza

Selain Giza, piramida juga ditemukan di:

  • Saqqara: Banyak piramida awal, termasuk Step Pyramid.

  • Dahshur: Piramida merah dan piramida bengkok (Bent Pyramid).

  • Abu Rawash dan Meidum: Contoh eksperimen bentuk piramida dan konstruksi.

By : Al Khamidy

Lebih baru Lebih lama