Keutamaan Shalat dibandingkan Ibadah Lainnya
Keutamaan shalat dibandingkan ibadah lainnya sangat besar dalam Islam. Shalat bukan hanya sekadar kewajiban, tetapi juga menjadi tiang agama dan tolak ukur utama keimanan seseorang. Berikut penjelasan tentang keutamaannya:
1. Shalat adalah tiang agama
Rasulullah ï·º bersabda:
"Pokok segala urusan adalah Islam, dan tiangnya adalah shalat..."
(HR. Tirmidzi, no. 2616)
Artinya, tanpa shalat, bangunan agama seseorang tidak akan tegak. Sebagaimana rumah tanpa tiang akan roboh, demikian pula agama tanpa shalat.
2. Shalat adalah ibadah pertama yang akan dihisab
Rasulullah ï·º bersabda:
"Amalan hamba yang pertama kali akan dihisab pada hari kiamat adalah shalat. Jika shalatnya baik, maka baiklah seluruh amalannya. Jika shalatnya rusak, maka rusaklah seluruh amalannya."
(HR. Thabrani, dihasankan oleh Albani)
Ini menunjukkan kedudukan shalat sebagai tolak ukur utama diterima atau tidaknya amal lain.
3. Shalat menghapus dosa
Rasulullah ï·º bersabda:
"Bagaimana pendapatmu jika di depan rumah salah seorang di antara kalian ada sungai, lalu ia mandi di situ lima kali setiap hari, apakah masih tersisa kotoran pada tubuhnya?"
Para sahabat menjawab, “Tidak tersisa sedikit pun kotoran.”
Beliau bersabda, “Itulah perumpamaan shalat lima waktu. Dengan itu Allah menghapus dosa-dosa.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
4. Shalat mencegah perbuatan keji dan mungkar
Allah berfirman:
"Sesungguhnya shalat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar."
(QS. Al-‘Ankabut [29]: 45)
Orang yang menjaga shalat dengan khusyuk akan dijauhkan dari maksiat karena hatinya selalu terhubung dengan Allah.
5. Shalat adalah bentuk komunikasi langsung dengan Allah
Rasulullah ï·º bersabda:
"Sesungguhnya seorang hamba ketika berdiri untuk shalat, maka ia sedang bermunajat kepada Rabb-nya."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Tidak ada ibadah lain yang memberi kesempatan seintim ini untuk berdialog langsung dengan Allah lima kali sehari.
6. Shalat menenangkan hati dan jiwa
Allah berfirman:
"Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."
(QS. Ar-Ra’d [13]: 28)
Shalat adalah bentuk tertinggi dari dzikir, sehingga menjadi sumber ketenangan dan kekuatan batin.
7. Pembeda antara Muslim dan kafir
Rasulullah ï·º bersabda:
"Perjanjian antara kami dan mereka adalah shalat; siapa yang meninggalkannya, maka ia telah kafir."
(HR. Tirmidzi, no. 2621)
Ini menunjukkan betapa fundamentalnya shalat dalam Islam.
Kesimpulan
| Aspek | Keutamaan Shalat |
|---|---|
| Kedudukan | Tiang agama Islam |
| Penentu amal | Amalan pertama yang dihisab |
| Manfaat spiritual | Menghapus dosa dan menenangkan hati |
| Pengaruh sosial | Mencegah maksiat dan membentuk akhlak |
| Status keimanan | Pembeda antara mukmin dan kafir |
